Inilah 9 Kriteria Makanan Sehat
Makanan adalah kebutuhan yang nggak bisa kita tinggalkan. Tiap hari pasti kita makan kan? Waktu puasa pun kita juga harus makan tuh. Makan sahur sama waktu buka.
Nah, makanan yang kita makan juga nggak bisa sembarangan dong. Masak pengen badan jadi sehat, tapi gara-gara makanan yang kita makan, kita malah jadi sakit. Ya harusnya makan tuh komposisinya lengkap, harus ada karbohidrat, protein, sedikit lemak, vitamin, dan seratnya.
Agar apa yang kita makan itu menjadikan tubuh kita menjadi sehat, maka perlulah kita tahu kriteria makanan yang sehat.
1. Halal dan Thayyib
Makanan yang halal dan thayyib itu adalah sebuah kewajiban. Kita nggak bisa menghilangkan kriteria yang satu ini. Udah jelas deh pokoknya, semua makanan yang kita makan itu harus halal, kalau bisa disempurnakan dengan thayyib juga. Makanan halal udah jelas dong, yang halal itu yang nggak haram, hha. Ya apa-apa yang nggak dilarang itu boleh dimakan, tapi ingat thayyibnya. Thayyib itu baik, jadi kalau halal tapi mengabaikan yang baik ya masih ada yang kurang. Contohnya daging kambing itu halal, tapi kalau mentah itu nggak thayyib namanya, masak kita mau makan daging mentah.
2. Sedikit Garam
Makanan yang banyak mengandung garam sebaiknya dibatasi konsumsinya. Kalau bisa sih pilih menu yang nggak terlalu asin. Pembatasan konsumsi garam ini terutama untuk penderita hipertensi. Bisa kambuh ntar hipertensinya kalau kebanyakan makan garam atau makanan yang kandungan garamnya tinggi.
3. Sedikit MSG
Nah, kalau yang ini masih ada perdebatan sih sebenernya. Ada yang bilang masih aman, ada yang bilang jangan dikonsumsi. Kalau menurut saya sih dikurangi aja, semua yang serba berlebih pasti nggak baik bagi kesehatan. Nggak cuma konsumsi MSG aja, makan pun kalau berlebih bisa bikin obesitas tuh.
4. Sedikit Minyak Goreng
Bukan minum minyak lho ya, maksudnya tuh sedikit menggunakan minyak saat proses pemasakan bahan pangan. Kalau memasak pakai minyak, suhunya akan tinggi, jadi kemungkinan zat gizi dalam makanan itu rusak juga tinggi. Selain itu mengkonsumsi goreng-gorengan terlalu sering juga nggak baik, selain ancaman kolesterol, kalau minyak yang digunakan warnanya sampai hitam itu sangat nggak baik bagi kesehatan. Kandungan radikal bebas dalam minyak tersebut pasti sudah sangat tinggi.
5. Kandungan Serat yang Cukup
Serat ini banyak terdapat di sayuran maupun buah-buahan. Konsumsi serat sangat baik untuk pencernaan kita. Kalau nggak suka sayuran bisa konsumsi buah-buahan. Tapi kalau pengen nyobain makan sayur, bisa di coba gado-gado, lotek, pecel. Itu makanan yang dominan sayur, tapi rasanya enak deh, kalau nggak percaya bisa dicobain tuh.
6. Sedikit Bahan Pengawet
Ini yang paling rentan, karena kita nggak tahu juga kalau ternyata makanan yang kita konsumsi mengandung pengawet yang seharusnya tidak digunakan untuk makanan. Kalau pengawet yang kegunaannya bukan untuk makanan kita harus menghindarinya.
Tapi kalau pengawet makanan gimana dong?
Kalau pengawet makanan sebaiknya dikurangi aja. Jangan tiap hari makan makanan yang ada kandungan pengawet di dalamnya.
7. Tingkat Kematangan yang Cukup
Makanan yang dimasak tidak matang itu ditakutkan masih terdapat bakteri berbahaya. Masaklah makanan dengan matang sempurna, jangan yang setengah-setengah. Masak buat anak kok setengah-setengah, hhe. Bakteri yang berbahaya kalau dikonsumsi bisa menyebabkan penyakit. Paling ringan mungkin cuma diare aja, tapi kalau bakterinya udah super berbahaya bisa fatal akibatnya.
8. Sedikit Lemak
Sebenernya lemak itu juga dibutuhkan dalam tubuh, tapi kadarnya nggak banyak. Sedikit saja cukup untuk pemenuhan kebutuhan dalam sehari. Kalau kebanyakan konsumsi lemak, selain kolesterol akan meningkat bisa menyebabkan obesitas juga tuh.
9. Jangan Terlalu Pedas
Makanan pedas sebenernya enak, bikin orang makin lahap makannya. Tapi bagi sebagian orang yang punya masalah lambung. Makan makanan yang terlalu pedas dapat menyebabkan sakit perut atau maag. Boleh-boleh aja sih makan pedas, tapi jangan berlebihan pedasnya
Nah, kayaknya itu deh, mungkin bisa dirangkum nih. Intinya terletak pada jangan berlebihan, apa-apa yang berlebihan itu nggak baik.
terimakasi info nya ayuk
BalasHapusterimakasi info nya ayuk
BalasHapus